oleh Humas
Jumat Religi : Membentengi diri dengan agama dari hal negatif
Kegiatan rutin dalam hari bertema, kembali diadakan di SMA Negeri 7 Jakarta, yaitu Jumat Religi. Pembiasaan ini dilakukan dengan tujuan agar para peserta didik dapat membangun fondasi dengan nilai keagamaan dalam menghadapi perubahan-perubahan sosial yang mungkin terjadi dalam kehidupannya sehari-hari. Adapun dengan pembekalan secara rohani ini, peserta didik dapat mengambil makna dan lebih memaknai fenomena sosial yang terjadi di sekitar.
Acara ini berlangsung pada hari Jumat, 17 Februari 2023, dimulai pada pukul 06.30 WIB hingga pukul 08.15 WIB. Kegiatan dilaksanakan di aula masjid At-Tarbiyah dengan melibatkan seluruh peserta didik kelas X dan XI IPA/IPS. Seluruh peserta didik berbaris sesuai dengan papan nama kelas yang sudah disiapkan, sehingga peserta didik dapat duduk dengan rapih. Kegiatan diawali dengan adanya melaksanakan ibadah mengaji bersama-sama di aula masjid, diharapkan, para peserta didik dapat menanamkan makna dari ayat tersebut dan mendapatkan ketenangan secara rohani dari melakukan ibadah tersebut.
Acara dilanjutkan dengan adanya doa bersama, berharap akan kelancaran dalam aktivitas baik sekolah maupun peserta didik. Serta seluruh peserta didik diberikan kemudahan untuk belajar sehingga dapat dengan lebih mudah menyerap materi yang diberikan oleh para guru di kelas. Dengan doa bersama, diharapkan dapat menjadi pembiasaan bagi para peserta didik untuk lebih mendekatkan kepada Tuhan yang Maha Kuasa dan memberikan ketenangan secara rohani kepada para peserta didik.
Kemudian acara selanjutnya adalah amanat singkat dari Kepala SMA Negeri 7 Jakarta, ibu Elvira, M.Pd. Dalam amanatnya, beliau mengingatkan mengenai bahaya dari perubahan sosial bagi para peserta didik yang masih dalam usia remaja. Dimana usia inilah target mudah bagi para pelaku penyimpangan untuk mencari korbannya. Sehingga diharapkan, dengan pembiasaan ini, para peserta didik dapat membentengi diri dengan agama agar tidak mudah terpengaruh hal buruk dari adanya perubahan sosial.
– M, Tim Publikasi
